Labu kuning menjadi identik pada hidangan santapan yang kerap disajikan pada bulan Ramadan. Namun di balik kepopulerannya itu, banyak orang tidak mengetahui bahwa labu kuning memiliki segudang manfaat untuk meningkatkan kualitas sp3rm4.
Pada awal tahun 1900-an,
biji labu digunakan untuk mengobati gejala pembesaran prostat serta
masalah saluran kemih. Sementara, penelitian saat ini menemukan fakta
bahwa selain menjadi nutrisi yang baik, biji labu juga bermanfaat untuk
meningkatkan L1b1d0 pria.
Manfaat biji labu tidak
hanya sebatas meningkatkan L1b1d0, tapi juga dipercaya untuk membantu
menurunkan kolesterol, memperbaiki fungsi prostat, mencegah penyakit
jantung, batu ginjal dan osteoporosis.
Diperkirakan 40 persen
pria dewasa kekurangan zinc atau seng yang merupakan nutrisi utama dalam
memproduksi sp3rm4. Defisiensi zinc memang berkaitan dengan penyebab
utama rendahnya kadar testosteron pada pria.
Berdasarkan penelitian
yang dilakukan oleh Harvard Medical School, beta-Karoten pada labu yang
kemudian diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh, dapat meningkatkan
kesuburan.
Mengonsumsi satu cangkir
labu kuning dapat memenuhi kebutuhan vitamin A lebih dari 100 persen,
vitamin C 20 persen, vitamin E, riboflavin, kalium, tembaga dan mangan
hingga 10 persen, dan 5 persen untuk thamin, B6, folat, asam pantotenat,
niasin, besi, magnesium dan fosfor.
Salah satu faktor yang
memengaruhi kualitas sp3rm4 pada pria yakni merokok. Pasalnya, kualitas
sp3rm4 akan turun sebanyak 15 persen.
Karena itu Anda
disarankan untuk mengonsumsi labu kuning secara rutin, karena sudah
terbukti mampu meningkatkan kualitas sp3rm4. Selain itu, selalu jalankan
gaya hidup sehat dan hentikan kebiasaan merokok sekarang juga.